Pernahkan kamu mencicipi makanan khas Bireuen? Perlu diketahui, Bireuen adalah salah satu kabupaten di provinsi Aceh.
Daerah ini memiliki beberapa makanan khas yang menjadi favorit banyak orang. Jika kamu merupakan penyuka kuliner, maka beberapa makanan khas dari Bireuen ini wajib kamu coba.
Kumpulan Makanan Khas Bireuen Aceh
Aceh menjadi salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki budaya sangat kental. Daerah ini terkenal dengan penganut muslim yang kuat.
Bahkan, Aceh dikenal juga sebagai serambi Mekah. Tak hanya kaya akan budaya, Aceh juga memiliki beberapa makanan yang kelezatannya tak perlu diragukan lagi.
Salah satu daerah yang menyumbang makanan-makanan enak yaitu Bireuen. Berikut kumpulan makanan khas Bireuen yang rasanya nikmat
1. Mie Kocok Bireuen
Makanan pertama yang wajib dicoba saat berkunjung ke Bireuen Aceh yaitu Mie kocok. Mie kocok merupakan salah satu makanan yang mudah untuk dibuat.
Cara membuatnya hanya dengan merebus mie dan tauge. Kemudian ditambahkan suwiran ayam kampung, dibumbui, dan ditambahkan kaldu ayam.
Salah satu tempat terkenal di Bireuen yang memiliki menu makanan mie kocok Bireuen yaitu Keude Geurugok yang ada di Jalan Lintas Medan – Aceh. Untuk menikmati satu mangkok mie kocok ini Kamu hanya bisa merogok kocek sebesar Rp15.000 saja.
Makanan ini sangat cocok dinikmati dalam cuaca dingin. Kuah yang panas akan membuat kamu ketagihan saat mencicipi kuliner khas ini.
2. Sate Apaleh Bireuen
Makanan selanjutnya ada sate apaleh. Makanan khas Bireuen ini dibuat dari daging lembu.
Sate apaleh ini berbeda dengan sate yang ada di daerah lain. Sate apaleh Bireuen karena menggunakan daging lembu dan bumbu saus kacang yang khas.
Makanan ini sangat nikmat dikonsumsi bersama nasi putih dan lalapan. Jika kamu ingin menikmati sate ini, kamu cukup merogoh kocek kurang lebih Rp20.000 saja untuk tiap porsinya.
Related : Makanan Khas Bangli
3. Sate Matang
Jenis sate lainnya yang juga termasuk makanan khas Bireuen yaitu sate matang. Sate Matang sebenarnya sama dengan jenis sate lainnya yaitu sama-sama memakai daging lembu atau kambing sebagai bahan utamanya.
Hanya saja, sate ini biasanya disajikan bersama kaldu kambing dengan taburan daun bawang dan kuah kacang kaya rempah. Sehingga, sate yang satu ini aroma yang sangat khas.
Jika kamu berkunjung ke Aceh, kamu bisa menjumpai kuliner di malam hari. Selain di Bireuen, sate matang juga bisa dijumpai di Banda Aceh, Lhokseumawe, hingga Langsa.
4. Mie Lampak
Tak hanya Mie Kocok, makanan khas dari Bireuen lainnya yang terbuat dari bahan dasar mie yaitu mie lampak. Mie ini dikenal juga dengan nama mie tiaw Bireuen.
Mie lampak biasanya disajikan bersama topping seperti udang, telur, tauge, dan sayur lainnya. Harganya juga cukup terjangkau yaitu hanya Rp15.000 saja.
5. Bakso Gatok Kutablang
Makanan khas Bireuen selanjutnya yaitu bakso gatok kutablang yang terletak di daerah Kutablang, Bireuen, Aceh. Bakso ini merupakan bakso tulang sumsum yang segar dan nikmat.
Daging yang digunakan untuk membuat bakso ini yaitu daging lembu yang digiling. Untuk menikmati bakso gatok, kamu hanya perlu membayar sekitar Rp 25.000 saja.
Related : Makanan Khas Suku Samin
6. Pulot Hijau
Pulot hijau merupakan makanan khas dari Bireuen Aceh yang disebut juga dengan ketan hijau. Makanan ini sangat terkenal karena cara penyajiannya yang unik.
Pulot hijau disakikan dengan cara dibungkus daun pisang dan kemudian dipanggang. Makanan ini akan sangat cocok dihidangkan bersama dengan kopi atau teh.
7. Rujak Manis Kutablang
Makanan khas selanjutnya yang bisa Kamu coba yaitu Rujak Manis. Rujak ini terbuat dari beragam buah yang segar.
Buah-buahan kemudian disiram dengan sambal rujak yang rasanya pedas manis. Rujak ini bisa ditemukan dengan sangat mudah dipinggiran jalan daerah Kutablang
Kamu hanya perlu membayar sebesar Rp10.000 per bungkus untuk menikmati rujak yang rasanya khas.
Nah, itulah makanan khas Bireuen ini wajib untuk dicoba saat sedang berada di daerah Bireuen Aceh. Makanan tersebut dijamin dapat menggugah selera kamu karena rasa yang lezat dan nikmat.
