16 Makanan Khas Luwu Utara yang Legendaris

Luwu Utara merupakan salah satu kabupaten di Sulawesi Selatan yang populer dengan destinasi wisatanya. Selain destinasi wisata yang menarik, ada juga makanan khas Luwu Utara yang wajib untuk dicicipi. 

Makanan khas dari daerah ini selalu diburu oleh para wisatawan. Bahkan, tidak jarang ada yang datang jauh-jauh datang ke Luwu Utara hanya untuk mencicipi makanan khas dari daerah tersebut yang rasanya enak dan legendaris. 

Bacaan Lainnya

Ulasan Makanan khas Luwu Utara

Setiap daerah di Indonesia memiliki kuliner khas yang rasanya unik. Di Lawu Utara terdapat beberapa jenis makanan khas yang enak dan legendaris. Berikut ulasan lengkapnya. 

1. Mie sagu kuah

Mie sagu kuah
Source : instagram.com/desynw

Mie sagu kuah terbuat dari mie sagu, bawang merah, bawang putih, bawang bombay, tomat, cabai merah, garam, gula, minyak goreng, ebi, udang, bakso, jamur, dan bawang goreng. Rasa kuahnya yang gurih dengan tekstur mie yang lembut menjadi legendaris dan sangat disukai oleh masyarakat lokal dan wisatawan. 

2. Binte

Binte
Source : instagram.com/aqilah.ibra

Makanan khas Luwu Utara ini berbahan dasar jagung manis. Binte dilengkapi dengan cabai rawit, bawang, merica, kecap, jeruk nipis, ikan cakalang, dan udang. Cita rasanya yang manis dan gurih terasa lebih nikmat di lidah bila dihidangkan saat masih hangat. 

3. Pitto-pitto

Pitto-pitto mirip dengan coto Makassar, hanya saja tidak menggunakan daging sapi, melainkan daging tulang lunak sapi dan jeroan. Makanan ini biasa disajikan dengan kuah pedas dan dan sepiring nasi hangat. Teksturnya yang lunak dan rasanya yang gurih membuat banyak wisatawan sengaja datang ke Luwu Utara sekadar untuk mencicipi pitto-pitto saja.

Related : Makanan Khas Bitung

4. Sinole

Sinole
Source : instagram.com/bunyaminabunibe

Makanan khas Luwu Utara sebagian besar berbahan dasar sagu, termasuk sinole. Selain sagu, sinole terbuat dari bahan tambahan seperti kelapa parut, gula merah, santan, air, maizena, dan garam. Sinole biasa dijadikan sebagai makanan pengganti nasi oleh masyarakat setempat. 

5. Kapurung

Kapurung
Source : instagram.com/umminiaa_official/

Kapurung digemari oleh masyarakat lokal. Makanan ini sekilas mirip dengan papeda, namun dengan bulatan sagu yang lebih kecil. 

Makanan ini biasanya dicampur dengan sayur dan ikan, terkadang diberi tambahan kacang goreng, jagung, dan daging. Rasanya makin enak disantap kalau ditambah dengan perasan jeruk purut atau jeruk nipis dan sambal terasi. 

6. Dangkot

Dangkot
Source : instagram.com/marimakan.madameanna

Dangkok adalah singkatan dari daging kotte atau daging itik. Daging itik dipotong-potong, digoreng dengan jahe, serai, dan cabai rawit yang sudah dihaluskan. Dangkot punya warna yang kecoklatan dengan rasa gurih dan juga pedas.

Related : Makanan Khas Bengkulu Utara

7. Pacco

Makanan khas Luwu Utara ini biasa dimakan dengan dange. Makanan ini terbuat dari campuran ikan atau udang mentah segar, perasan jeruk nipis, garam, penyedap rasa, dan cabai. Bagi penggemar makanan pedas, pacco wajib untuk dicoba.

8. Dange

Dange
Source : dapurnusantaraindonesia.blogspot.co.id

Dange terbuat dari sagu yang dibakar dalam cetakan. Teksturnya agak kasar dan mirip dengan roti kering namun tidak mudah patah.  Biasanya disajikan dengan pacco’ dan lawa’.

9. Lawa’

Lawa’ merupakan olahan lanjutan dari pacco’ dengan rasanya yang sudah tidak sepedas pacco’. Lawa’ berbahan baku olahan pacco’ yang dicampur dengan sayuran dan juga kelapa. Biasa disajikan dengan pacco’ dan dange ataupun dengan nasi hangat.

10. Parede

Parede
Source : instagram.com/nbr_2881

Parede merupakan masakan dari ikan bandeng, cakalang, atau tongkol yang direbus dengan bumbu kunyit, garam, serai, dan buah patikala. Buah patikala memiliki rasa asam yang bertujuan untuk menambah gurihnya kuah ikan parede. Keistimewaan parede ada pada kuah kuning pucatnya dengan rasa asam dan pedas yang seimbang.

Related : Makanan Khas Aljazair

11. Dampo durian

Dampo durian
Source : instagram.com/naniekoe

Makanan khas Luwu Utara ini berbentuk seperti dodol yang berbahan dasar dari durian asli dan gula merah atau gula aren. Bisa disajikan dengan digoreng dengan tepung terlebih dahulu. Rasanya yang manis cocok dimakan sebagai camilan santai saat berkumpul bersama dengan keluarga. 

12. Buras

Buras
Source : instagram.com/azishealthycookingsaladmaster

Buras menjadi makanan khas Luwu yang berbahan dasar beras. Mirip dengan ketupat dan lemper, namun buras terbuat dari bahan dasar ketan. Buras biasa dikonsumsi dengan telur, daging, ataupun kari ayam. 

13. Pisang epe

Pisang epe
Source : instagram.com/pancikecilku

Masyarakat luwu membuat pisang epe menggunakan jenis pisang kepok. Pisang kepok dibakar di atas arang dan dijepit, lalu diberi topping sesuai dengan seleras. Rasanya yang manis, enak cocok dijadikan camilan sore. 

14. Mie titi

Mie titi
Source : instagram.com/airyindonesia

Mie titi menjadi makanan khas Kabupaten Luwu yang sangat direkomendasikan kalau kamu berkunjung kesana. Bentuk mie titi mirip dengan ifumie, namun dengan ukuran yang lebih kecil. Kuahnya yang kental dengan aromanya yang wangi dan rasanya yang sedikit asin wajib untuk dicoba.

Related : Makanan Khas Suku Samin

15. Jalangkote

Jalangkote
Source : instagram.com/duniakulinerbdg

Jalangkote sekilas mirip dengan pastel. Namun, jalangkote memiliki kulit yang cukup tipis dan dimakan dengan cabai yang khas. 

Isian dari jalangkote lebih bervariasi dan lebih enak dimakan dengan olesan sambal khas luwu. Jalangkote terbuat dari bahan dasar tepung terigu, telur, santan, mentega, dan garam yang dapat memberikan sensasi garingnya. 

16. Sop konro

Sop konro
Source : instagram.com/aishy_official

Sop konro menjadi makanan wajib saat ada hajatan, pernikahan, ataupun pesta lainnya. Kuah sup konro terletak pada kacang merah yang dimasak lunak, dihaluskan, dan dicampurkan ke dalam kuah. Nah, kacang merah ini yang membuat kuah sop konro menjadi agak kental dan khas. 

Demikian makanan khas Luwu Utara yang enak dan legendaris. Jangan coba cicipi makanan tersebut saat kamu berkunjung ke daerah tersebut.

Pos terkait