11 Makanan Khas Kuala Lumpur yang Enak dan Wajib Dicoba

Makanan Khas Kuala Lumpur

Kuala Lumpur menjadi salah satu destinasi wisata yang banyak dikunjungi masyarakat Indonesia. Saat berkunjung ke kota tersebut, jangan lupa untuk mencicipi makanan khas Kuala Lumpur yang enak dan nikmat.

Lantas, apa saja makanan khas yang berasal dari negeri jiran Malaysia? Berikut ini daftar lengkapnya khusus untuk kamu.

Bacaan Lainnya

Rekomendasi Makanan Khas Kuala Lumpur Terpopuler yang Wajib Dicoba

Sama seperti Indonesia, Malaysia juga memiliki sejumlah makanan khas yang rasanya enak. Beberapa makanan bahkan memiliki cita rasa yang mirip dengan makanan-makanan di Indonesia. Adapun daftar makanan khas dari Kuala Lumpur, sebagai berikut:

1. Nasi Lemak

Makanan khas dari Malaysia yang pertama yaitu Nasi Lemak. Makanan ini cukup familiar di tengah masyarakat Indonesia. Pasalnya, makanan ini juga dijumpai di daerah di Indonesia seperti Sumatera dan Aceh.

Makanan ini memiliki rasa yang yang gurih karena dibuat dengan tambahan santan. Rasa makanan ini semakin nikmat dengan tambahan lauk yang beragam, mulai dari ayam goreng, daging sapi, telur, sayur tumis, dan lain sebagainya.

2. Roti Jala

Makanan khas Kuala Lumpur lainnya yaitu roti jala. Seperti namanya, makanan ini memiliki bentuk menyerupai jala atau jaring. Makanan ini cukup mudah Anda jumpai saat berkunjung ke negeri jiran. Rasanya nikmat cocok untuk disantap bersama teh hangat.

3. Ayam Percik

Ayam percik menjadi salah satu masakan Melayu yang harus Anda coba saat berkunjung ke Malaysia. Makanan ini terbuat dari ayam yang diolah dengan cara digoreng hingga dipanggang. Cita rasa ayam percik semakin nikmat dengan tambahan kuah gurih dan bumbu rempah yang khas.

Setidaknya ada dua jenis ayam percik yang populer di Malaysia. Pertama ayam percik Trengganu dan ayam percik Kelantan. Perbedaan keduanya ada pada bumbu yang digunakan.

Ayam percik Trengganu dibuat dengan tambahan bumbu cabai sehingga rasanya dominan pedas. Sedangkan ayam percik Kelantan dilengkapi dengan bumbu campuran santan dan rempah, sehingga rasanya gurih.

Related : Makanan Khas Macau

4. Ayam Pongteh

Masih dari bahan dasar ayam, makanan khas dari Kuala Lumpur lainnya yang juga menarik untuk dicoba yaitu ayam pongteh. Jika terlihat makanan ini mirip dengan semur yang banyak dijumpai di Indonesia. Namun ternyata bumbu yang digunakan untuk mengolah ayam pongteh berbeda dengan semur.

Ayam pongteh terbuat dari potongan daging ayam, kentang, dan jamur shitake. Bahan-bahan tersebut kemudian diolah dan ditambah dengan tauco. Penggunaan tauco inilah yang membedakan ayam pongteh dengan semur.

5. Mee Siam

Makanan khas Kuala Lumpur lainnya yang patut dicicipi yaitu mee siam. Makanan ini terbuat dari bahan dasar bihun dan misoa.

Makanan ini memiliki kuah yang rasanya asam pedas. Tak hanya itu, mee siam juga dilengkapi dengan topping yang beragam, seperti; surian daging ayam, daun bawang, dan irisan telur rebus.

6. Char Kway Teow

Char kway teow merupakan makanan khas Malaysia yang sekilas mirip kwetiaw goreng. Hanya saja, bahan-bahan yang digunakan lebih banyak. Makanan ini terbuat dari mie kwetiaw yang dicampur dengan udang, tauge, kecap kedelai, lokio, dan kerang.

Sayangnya, untuk kamu yang beragama Islam, patut berhati-hati saat hendak mengonsumsi makanan ini. Pasalnya, tak jarang makanan ini dicampur dengan minyak dan lemak babi.

7. Nasi Kerabu

Selain nasi lemak, ada juga makanan bernama nasi kerabu yang rasanya tak kalah lezat. Makanan ini memiliki keunikan tersendiri karena nasinya berwarna biru. Warna tersebut dihasilkan dari proses memasak nasi yang dicampur dengan bunga telang kering.

Nasi kerabu ini biasanya disantap bersama lauk seperti ikan kering, ayam goreng, telur asin, ayam bakar, kerupuk, dan beragam sayuran yang membuat cita rasanya semakin nikmat.

Related : Makanan Khas Suku Samin

8. Asam Laksa Penang

Asam laksa Penang merupakan makanan hasil perpaduan masakan Tionghoa dan Melayu. Laksa sendiri sebenarnya sejens mie kuah yang sudah sangat populer di Malaysia.

Makanan ini biasanya ditambah dengan kuah kaldu ikan sehingga rasanya semakin nikmat. Biasanya, makanan ini menjadi hindangan saat sarapan pagi.

9. Ayam Golek

Jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia, ayam golek berarti ayam goreng. Yang membuat ayam goreng khas Malaysia berbeda yaitu terdapat pada bumbu yang digunakan.

Bumbu tersebut membuat ayam golek memiliki warna lebih merah jika dibandingkan dengan ayam goreng di Indonesia yang biasanya berwarna kekuningan.

10. Apam Balik

Sekilas, makanan ini mirip dengan terang bulan atau martabak manis yang banyak dijumpai di Indonesia. Kue apam balik ini memiliki rasa yang menasir dan biasanya dibuat dengan tambahan isian serta topik.

Makanan ini banyak dijual di pinggir jalan Malaysia. Saat berkunjung ke negeri jiran, cobalah untuk mencicipi makanan khas ini.

11. Kek Lapis Sarawak

Makanan khas dari Malaysia yang juga wajib kamu coba saat berkunjung ke negara tersebut yaitu kek lapis Sarawak. Rasa kue lapis ini menyerupai lapis legit, hanya saja makanan ini memiliki motif yang sangat cantik.

Kue ini dibuat dengan corak cantik yang warna warni. Masyarakat Malaysia sering menjadikan kek lapis Sarawak sebagai hantaran. Meskipin demikian, makanan ini cukup mudah dijumpai. Kamu juga bisa menjadikannya sebagai oleh-oleh khas dari Malaysia.

Itulah sejumlah makanan khas Kuala Lumpur dan sekitarnya yang wajib kamu coba saat berkunjung ke negeri jiran. 

Bahasa apa yang digunakan di Kuala Lumpur?

Bahasa resmi yang digunakan di Kuala Lumpur adalah bahasa Melayu atau yang dikenal sebagai bahasa Malaysia.

Namun, karena Kuala Lumpur adalah kota yang multikultural dan multietnis, banyak penduduk setempat yang juga berbicara bahasa Inggris dan bahasa Mandarin.

Selain itu, terdapat pula dialek atau bahasa daerah seperti bahasa Hokkien, Kanton, Tamil, dan lainnya yang juga digunakan oleh masyarakat di Kuala Lumpur.

Berapa harga makanan di Malaysia?

Harga makanan di Malaysia bervariasi tergantung pada jenis makanan, lokasi, dan restoran atau warung yang dikunjungi. Namun, secara umum, harga makanan di Malaysia dapat dikatakan cukup terjangkau untuk para wisatawan Indonesia yang datang berkunjung.

Berikut beberapa contoh harga makanan di Malaysia dalam rupiah:

  • Nasi lemak: sekitar 7.000 hingga 18.000 rupiah
  • Mee goreng: sekitar 18.000 hingga 30.000 rupiah
  • Nasi ayam: sekitar 18.000 hingga 37.000 rupiah
  • Roti canai: sekitar 3.000 hingga 9.000 rupiah
  • Teh tarik: sekitar 3.000 hingga 6.000 rupiah
  • Makanan di warung makan jalanan (hawker food): sekitar 18.000 hingga 55.000 rupiah per menu

Apa makanan pokok di Malaysia?

Makanan pokok di Malaysia adalah nasi, yang sering disebut sebagai “nasi putih” atau “beras”. Nasi menjadi makanan yang sangat penting dalam masakan Malaysia dan biasanya dihidangkan dengan berbagai lauk pauk, sambal, atau sayur-sayuran.

Beberapa contoh makanan pokok lainnya di Malaysia adalah mi (mee), bihun, ketupat, dan roti canai. Selain itu, ada juga makanan khas Malaysia yang terkenal seperti nasi lemak, rendang, laksa, satay, dan banyak lagi.

Masakan Malaysia terkenal karena pengaruh dari berbagai budaya seperti Melayu, Tionghoa, India, dan Eropa sehingga memunculkan variasi yang kaya akan cita rasa dan bahan-bahan.

Pos terkait